Hubungan Kompetensi Sosial Guru dengan Partisipasi Masyarakat Melalui Komite Sekolah dalam Memajukan Pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam Kuala Muda Kecamatan Tembilahan
Abstract
Permasalahan yang ditemukan di Madrasah Tsanawiyah
Nurul Islam Kuala Muda Kecamatan Tembilahan yaitu belum
efektifnya komunikasi yang terjadi antara guru dan
orang tua siswa serta masyarakat sekitar, karena ada
sebagian guru yang kurang ramah. Belum terwujudnya
komunikasi guru dan orang tua siswa serta masyarakat
yang dapat menunjang keaktifan siswa dalam proses
pembelajaran. Permasalahan dalam penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut: Bagaimana hubungan
kompetensi sosial guru dengan partisipasi masyarakat
melalui komite sekolah dalam memajukan pendidikan di
Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam Kuala Muda Kecamatan
Tembilahan?
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
bagaimana hubungan kompetensi sosial guru dengan
partisipasi masyarakat melalui komite sekolah dalam
memajukan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam
Kuala Muda Kecamatan Tembilahan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 9
orang guru dan 9 orang pengelola komite di Madrasah
Tsanawiyah Nurul Islam Kuala Muda Kecamatan Tembilahan.
Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan
menggunakan teknik observasi, angket, dan dokumentasi.
Selanjutnya data yang terkumpul dianalisa dengan
menggunakan rumus korelasi product moment.
Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa:
Kompetensi sosial guru di Madrasah Tsanawiyah Nurul
Islam Kuala Muda Kecamatan Tembilahan, mencapai angka
68,15% dan dikategorikan baik, karena angka 68,15%
terletak pada interval 61% - 80%. Partisipasi
masyarakat melalui komite sekolah dalam memajukan
pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul Islam Kuala
Muda Kecamatan Tembilahan, mencapai angka 73,62% dan
dikategorikan baik, karena angka 73,62% terletak pada
interval 61% - 80%. Tidak terdapat hubungan yang
positif dan signifikan antara kompetensi sosial guru
dengan partisipasi masyarakat melalui komite sekolah
dalam memajukan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Nurul
Islam Kuala Muda Kecamatan Tembilahan, yang ditunjukkan
dengan thitung < ttabel (0,17 < 1,895). Artinya 0,17 < 1,895
maka Ho diterima, angka 0,17 terletak pada daerah
penerimaan, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak.