Upaya Meningkatkan Kemampuan Matematika Anak Melalui Metode Bermain Menggunakan Media Tas Kotak Pelangi pada Kelompok Tk B di Paud Kasih Ibu Desa Danau Pulai Indah Kecamatan Kempas

Abstract

Guru di tuntut harus mengenal dan sanggup mengguanakan metode mengajar secara tepat, karena metode mengajar adalah kemampuan dasar guru yang paling utama dalam meraih kesusksesan pembelajaran di sekolah. Tujuan yang ingin di raih dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan matematika anak khususnya dibidang mengenal Geometri dasar, mengenal pengurangan 1 – 10, mengetahui konsep bilangan sama dan tidak sma dan mengetahui konsep bilangan kurang dan lebih melalui metode bermain menggunakan media tas kotak pelangi pada kelompok TK B di PAUD Kasih Ibu Desa Danau Pulai Indah Kecamatan Kempas. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. 1 siklus dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan, masing-masing siklus terdiri dari 4 langkah, yakni: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok TK B di PAUD Kasih Ibu Desa Danau Pulai Indah Kecamatan Kempas yang berjumlah 14 anak. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi (untuk guru), Tes kegiatan anak (untuk anak) dan dokumentasi. Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Hasil analisis data menunjukkan kemampuan matematika anak mengalami peningkatkatan. Pencapaian kemampuan matematika anak per individu pada Pra Siklus menunjukkan 2 anak yang mencapai kriteria BSB (Berkembang Sangat Baik) dengan interval skor 76 – 100. Pada Siklus I meningkat menjadi 7 dan pada Siklus II meningkat lagi menjadi 14 anak atau seluruh anak. Untuk pencapaian kemampuan matematika disetiap aspek juga mengalami peningkatan yang Baik dari Pra Siklus hingga Siklus II dilaksanakan, pada Pra Siklus diketahui bahwa dari ke 4 aspek tidak ada satupun Aspek yang mencapai kriteria BSB, pada Siklus I diketahui 2 aspek yang mencapai Kriteria BSB dan pada Siklus II meningkat menjadi seluruh aspek atau 4 aspek yang telah mencapai kriteria BSB. Untuk pencapaian kemampuan matematika anak sendiri juga mengalami peningkatan yang baik, diketahui bahwa kemampuan matematika anak pada Pra Siklus sebesar 42%, pada Siklus I meningkat menjadi 72,3% dan pada Siklus II meningkat lagi menjadi 99,1%. Dapat disimpulkan bahwa kemampuan matematika anak dapat meningkat melalui metode bermain menggunakan media tas kotak pelangi.