Hubungan Motivasi Belajar dengan Minat Belajar Anak pada Kelompok B TK Negeri Pembina Tembilahan
Abstract
Motivasi belajar merupakan dorongan internal dan
eksternal anak dalam proses pembelajaran. Motivasi
memiliki kaitan erat dengan minat belajar. Minat
belajar merupakan kesenangan dan awal penggerak anak
untuk mengikuti proses pembelajaran.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
gambaran motivasi belajar dan gambaran minat belajar
anak Kelompok B TK Negeri Pembina Tembilahan, serta
hubungan Motivasi Belajar dengan Minat Belajar Anak
pada Kelompok B Tk Negri Pembina Tembilahan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan Kuantitatif.
Subjek dalam penelitian ini adalah anak-anak kelompok B
TK Negri Pembina Tembilahan. Sedangkan objek dari
penelitian ini adalah motivasi belajar dan minat
belajar pada anak kelompok B TK Negri Pembina
Tembilahan. Populasi dalam penelitian ini adalah 120
anak dan 55 anak digunakan sebagai sampel. Data
didapatkan melalui teknik obervasi dan dokumentasi.
Selanjutnya data yang terkumpul dianalisis dengan
menggunakan rumus persentase dan person product moment
(PPM). Rumus persentase digunakan untuk menganalisis
variabel x (motivasi belajar) dan variabel y (minat
belajar), sedangkan rumus person product moment (PPM)
digunakan untuk mengetahui hubungan motivasi belajar
dengan minat belajar anak pada Kelompok B Tk Negri
Pembina Tembilahan.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa motivasi
belajar anak sudah “kuat” dengan persentase 64,55%, dan
minat belajar anak sudah “kuat” dengan persentase
61,30%. Selanjutnya, data tersebut dianalisis
menggunakan rumus PPM dan menunjukkan hasil thitung ≥
ttabel = 6,916 > 1,674, maka Ho ditolak.
Dari data tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa
terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi
belajar dengan minat belajar anak di TK Negeri Pembina
Tembilahan dengan tingkat signifikansi 0,684.